Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
  • Login
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SPORT
  • LAINNYA
    • Kesehatan
    • Unik
    • Pariwisata
Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
Home Daerah

Panen Perdana Jagung Hibrida Capai 10 Ton

Redaksi Songulara by Redaksi Songulara
3 April 2018
A A

PARIGI MOUTONG – Panen perdana Jagung Hibrida Bima 19 URI milik kelompok Karya Tani Desa Pelawa Kecamatan Parigi Tengah, hasilnya mencapai 10 ton.

“Melalui Dinas Pertanian Kabupaten, 10 ton ini akan kita ambil semuanya untuk dijadikan benih dan dibagikan kepada petani,” ujar Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Parigi Moutong, Nelson Metubun kepada sejumlah wartawan usai kegiatan panen perdana, Selasa (3/4).

Dari hasil 10 ton panen tersebut kata Nelson, jika dibagikan kepada petani untuk dibudidayakan, hasilnya bisa mencapai luas lahan 666 hektar dari 4 hektar yang saat ini sedang di panen.

“Keuntungannya, 666 hektar ini jika dikali Rp50 ribu, kita sudah untung Rp3 milyar,” kata Nelson.

Baca Juga

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

Selama ini kata Nelson, pembudidayaan jagung terkendala dengan benih yang sulit didapatkan meskipun benih itu harganya terbilang mahal.

Tahun ini kata Nelson, Pemkab Parigi Moutong melalui Dinas TPHP bekerjasama dengan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sulteng membuat penangkarang jagung hibrida.

Awalnya, luas rencana penaangkaran jagung tersebut di Desa pelawa seluas dua hektar, namun karena antusiasme masyarakat setempat sangat tinggi, pihaknya dialokasikan tambahan areal seluas empat hektar.

“Ketua kelompok tani tadi melaporkan kepada saya, tahun depan untuk penanaman berikutnya hampir 20 hektar bisa dalam lokasi ini. Sesuai dengan laporan mereka kepada saya potensi lahannya 17 hektar yang sehamparan. Jadi jika bisa ditambah dari 4 ke 20 hektar, untuk program nasional soal kemandirian benih, Parigi Moutong nantinya tidak perlu mendatangkan benih dari luar,” jelasnya.

Ia menambahkan, dalam menghitung panen tersebut pihaknya mengundang Badan Pusat Statistik (BPS) Parigi Moutong. Sebab, BPS merupakan pihak yang berkompeten dalam menghitung hasil panen.

Berdasarkan hasil panen ini, pihaknya memperoleh dua hal. Pertama, jika dihitung produksi total perhektar mendapat sebanyak 8 ton, namun karena hasil panen tersebut ingin dijadikan benih, setelah dihitung kembali hasilnya mencapai 10 ton. AKSA

ShareTweet
Previous Post

Bupati Pantau UN di SMK 1

Next Post

Pemasaran Gula Merah Masih Terkendala Kemasan

ArtikelLainnya

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

1 Oktober 2025
Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

24 September 2025
Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

18 September 2025
Sekda Parigi Moutong Audiensi dengan Gubernur Sulteng Bahas Ekonomi dan Kesehatan

Sekda Parigi Moutong Audiensi dengan Gubernur Sulteng Bahas Ekonomi dan Kesehatan

17 September 2025
Sinergi Polri dan Petani Jaga Ketahanan Pangan di Parigi Moutong

Sinergi Polri dan Petani Jaga Ketahanan Pangan di Parigi Moutong

17 September 2025
Kecamatan Moutong Dominasi Kasus Malaria, Kemenkes Rekomendasikan RDT

Kecamatan Moutong Dominasi Kasus Malaria, Kemenkes Rekomendasikan RDT

17 September 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended Stories

Pemda Parigi Moutong Gelar Forum Perangkat Daerah Dalam Rangka Penyusunan RKPD 2026

Pemda Parigi Moutong Gelar Forum Perangkat Daerah Dalam Rangka Penyusunan RKPD 2026

26 Februari 2025

Kepala SKPD Diminta Pecat PNS Malas

19 November 2016

Bupati : Melalui Dana Desa, Angka Kemiskinan Menurun

30 Januari 2018

Popular Stories

  • Ganti Nama Penerima, Penyaluran Beras Bantuan Pangan oleh Dinsos di Keluhkan

    Ganti Nama Penerima, Penyaluran Beras Bantuan Pangan oleh Dinsos di Keluhkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komitmen 100 Hari Kerja Erwin Burase di Rapat Kerja Perdana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Masa Jeda Hukuman Nizar Rahmatu Kembali Disoal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pasca DPD Gerindra, Giliran PERISAAI NSL Dukung Erwin-Sahid

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketemu Bupati, Kepala OPD Cukup di Kantor Saja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
FOLLOW US

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In