PARIGI MOUTONG – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak kendaraan bermotor (PKB), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Parigi Moutong bersama Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) Pendapatan Wilayah II menggelar kegiatan penyerahan Surat Pemberitahuan Pajak Kendaraan Bermotor (SUPER PKB) secara langsung kepada wajib pajak.
Kegiatan ini merupakan bentuk inovasi jemput bola yang dirancang agar masyarakat lebih mudah memperoleh informasi sekaligus pengingat kewajiban pajaknya. Melalui SUPER PKB, setiap wajib pajak mendapatkan pemberitahuan resmi terkait jatuh tempo pajak kendaraannya sehingga keterlambatan pembayaran dapat diminimalisir.
Kepala Bapenda Parigi Moutong, Mohammad Yasir, menegaskan bahwa program ini tidak hanya sebatas administrasi, tetapi juga bagian dari upaya edukasi masyarakat tentang pentingnya membayar pajak tepat waktu.
“SUPER PKB adalah langkah nyata kami dalam memberikan pelayanan proaktif. Kami tidak menunggu masyarakat datang, tetapi kami yang hadir langsung untuk mengingatkan dan memudahkan mereka dalam melaksanakan kewajibannya,” ujar Yasir usai kegiatan, Jumat (16/8).
Menurut Yasir, keberhasilan program ini sangat ditentukan oleh sinergi antarinstansi. Kolaborasi antara Bapenda dan UPTB Pendapatan Wilayah II menjadi kunci dalam memperluas jangkauan pelayanan, khususnya di wilayah Parigi dan sekitarnya.
“Dengan kerja sama yang solid, kami ingin memastikan seluruh wajib pajak mendapat informasi yang jelas, akurat, dan tepat waktu. Kami ingin menghapus anggapan bahwa urusan pajak itu rumit. Justru sebaliknya, dengan sistem yang kami siapkan, semuanya lebih mudah, transparan, dan akuntabel,” jelasnya.
Selain memberikan surat pemberitahuan, petugas juga melakukan sosialisasi langsung mengenai manfaat pajak daerah. Yasir menekankan bahwa pajak yang dibayarkan masyarakat akan kembali dalam bentuk pembangunan daerah, seperti perbaikan infrastruktur, pelayanan publik, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Kami selalu sampaikan kepada masyarakat bahwa pajak yang mereka bayar bukan semata kewajiban, tapi juga investasi untuk daerah. Semakin taat kita membayar pajak, semakin cepat pula pembangunan di Parigi Moutong bisa dirasakan,” tambah Yasir.
Dengan model pelayanan yang lebih dekat ke masyarakat ini, Bapenda kata Yasir, optimis tingkat kepatuhan pajak kendaraan bermotor di Kabupaten Parigi Moutong akan meningkat signifikan.
Yasir pun berharap SUPER PKB dapat menjadi gerakan bersama yang tidak hanya mendukung target penerimaan daerah, tetapi juga memperkuat budaya taat pajak di tengah masyarakat.
“Intinya, pajak yang dibayarkan hari ini adalah pondasi pembangunan masa depan Parigi Moutong. Mari kita sama-sama dukung dengan menjadi wajib pajak yang patuh,” jelasnya.*