PARIGI MOUTONG – Menyikapi permasalahan tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) melahirkan setiap tahunnya di Parigi Moutong, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bakal gelontorkan anggaran Jaminan Persalinan (Jampersal) sebesar Rp 5 milyar yang diberikan khusus untuk penanganan dan tindakan ibu melahirkan tahun 2017.
“Parigi Moutong tahun ini terima kucuran anggaran Jampersal. Jampersal diberikan kepada seluruh ibu hamil yang melakukan persalinan baik di rumah sakit maupun diseluruh Puskesmas yang ada di 23 Kecamatan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Parigi Moutong, dr Revi Tilaar, Senin (5/6).
Menurutnya, setiap persalinan ibu melahirkan di rumah sakit dan Puskesmas seluruhnya telah digratiskan. Pasien tidak perlu lagi memikirkan persoalan administrasi pembayarannya, sebab semuanya telah diakomodir Kemenkes melalui program Jampersal.
“Bika ada masyarakat yang dipersulit secara administrasi terkait persalinan, maka diharapkan segera melapor dan berkoordinasi dengan Dinkes. Karena, yang kami ketahui masih banyak para perawat yang belum mengetahui tentang penggratisan administrasi ibu melahirkan di tahun ini,” ujarnya.
Terkait dengan program tersebut, pihaknya sebagai dinas tekhnis telah menyampaikan kepada Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anuntaloko terkait program tersebut.
Selanjutnya, Direktur RSUD Anuntaloko dapat meneruskan dan mensosialisasikan program tersebut ke seluruh perawat dan kepala ruangan, agar tidak ada lagi kesalah pahaman komunikasi tentang pembiayaan persalinan.
“Untuk triwulan I, kami telah membayarkan sebesar Rp 23 juta untuk empat orang pasien melahirkan di RSUD Anuntaloko dan pembayaran klaim tersebut telah diingkludkan dengan biaya perawatan bayi,” terangnya. FHARA