PARIGI MOUTONG – Kecamatan Sausu berhasil meraih juara I pada lomba kuliner nusantara yang dilaksanakan TP PKK Parigi Moutong dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, yang dilaksanakan di Pantai Lolaro Tinombo, Sabtu (30/10).
Lomba tersebut juga dirangkaikan dengan lomba cipta menu pemberian makanan tambahan (PMT) Balita dan PMT Ibu Hamil (Bumil) bekerjasama dengan Dinkes Parigi Moutong.
Kegiatan lomba diikuti TP PKK 22 Kecamatan se-Parigi Moutong, minus Kecamatan Tinombo Selatan yang tidak sempat berpartisipasi.
Adapun peraih juara dalam pelaksanaan lomba diantaranya.
Lomba Kuliner Nusantara :
- Juara I dengan jumlah nilai 269,45 diraih oleh Kecamatan Sausu.
- Juara II dengan jumlah nilai 268,70 diraih oleh Kecamatan Mepanga
- Juara III dengan jumlah nilai 262,50 diraih oleh Kecamatan Toribulu
- Juara IV dengan jumlah nilai 259,15 diraih oleh Kecamatan Parigi Tengah.
- Juara V dengan jumlah nilai 255,95 diraih oleh Kecamatan Taopa
- Juara VI jumlah nilai 255,65 diraih oleh Kecamatan Parigi Tengah.
Lomba Cipta Menu PMT Balita dan PMT Ibu Hamil :
- Juara I dengan jumlah nilai 685 diraih oleh Kecamatan Parigi
- Juara II jumlah nilai 670 diraih oleh Kecamatan Bolano
- Juara III dengan jumlah nilai 665 diraih oleh Kecamatan Ongka Malino
- Juara IV dengan jumlah nilai 660 diraih oleh Kecamatan Parigi Selatan
- Juara V dengan jumlah nilai 650 diraih oleh Kecamatan Mepanga
- Juara VI dengan jumlah nilai 645 diraih oleh Kecamatan Taopa
Ketua TP PKK Parigi Moutong, Noorwachida Prihartini Tombolotutu, menyambut baik serta mengapresiasi seluruh kader PKK kecamatan dan kelurahan yang telah memamerkan beragam kuliner nusantara seperti kuliner khas Bali, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Aceh, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan dan lain lain. Semuanya kata dia mampu di hidangkan oleh ibu ibu tim penggerak PKK kecamatan.
“Seluruh peserta menyajikan makanan dan minuman serta memberikan nuansa khas daerah masing masing. Ini harus terus kita jaga, kita lestarikan demi anak cucu kita dan demi kemajuan budaya Indonesia,” katanya. *FAIZ-Diskominfo