PARIGI MOUTONG – 18 tahun usia Kabupaten Parigi Moutong, untuk pertama kalinya pihak eksekutif yakni Bupati, Wakil Bupati serta seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menghadiri sidang paripurna DPRD.
Bupati Parigi Moutong, Samsurizal Tombolotutu dan Wakil Bupati, Badrun Nggai serta Sekda, Ardi Kadir menggiring seluruh pimpinan OPD guna menghadiri Rapat Paripurna yang mengagendakan penjelasan Bupati Parigi Moutong atas Raperda APBD tahun 2020, Jumat malam (4/10).
Dengan hadirnya pihak eksekutif secara full team, membuat ruang sidang kantor DPRD sementara di Jalan Trans Sulawesi Kelurahan Masigi menjadi sesak sehingga sejumlah tamu undangan terpaksa harus berdiri, dan bahkan beberapa kepala OPD hanya duduk di luar ruangan sidang.
Dalam sambutannya, Samsurizal Tombolotutu, berharap adanya sinergitas antara pihak eksekutif dan legislatif dalam membangun Parigi Moutong kedepan.
“Mari kita tinggalkan pola lama, mari kita singkirkan kepentingan pribadi dan dahulukan kepentingan negara,” pesan purnawirawan kolonel TNI AD itu.
Sementara itu, Ketua DPRD Parigi Moutong, Sayutin Budianto menyambut baik tawaran Bupati untuk menjalin sinergitas antara eksekutif dan legilatif dalam pembangunan daerah.
Dikatakannya, eksekutif dan legislafif adalah mitra sejajar dalam pemerintahan daerah, membangun komunikasi adalah sebuah keharusan.
“Komunikasi dua arah yang perlu dibangun, guna kepentingan warga Parigi Moutong,”tandas Sayutin Budianto, yang juga Ketua DPD Partai NasDem Parigi Moutong saat ini.