PARIGI MOUTONG – Menjelang bulan suci ramadhan, sejumlah bahan pokok mengalami fluktuasi harga. Bahkan beberapa komoditi seperti cabe merah kriting melambung drastis hingga mencapai 300 persen, atau dari Rp22.500 perkilo naik menjadi Rp65.500 perkilo.
“Memang sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan. Kami juga telah melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di Pasar Sentral Parigi mendampingi Pjs. Bupati bersama sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Parigi Moutong, Amir Syarifuddin kepada Songulara, Rabu (16/5).
Selain cabe merah keriting, kenaikan harga juga terjadi pada komoditi beras, dari harga sebelumnya Rp9 ribu perkilo naik menjadi Rp.10 ribu perkilo. Telur ayam ras juga mengalami kenaikan dari harga sebelumnya Rp1.800 perbutir menjadi Rp2.000 perbutir, sedangkan telur ayam kampung tidak mengalami kenaikan.
Selain itu, beberapa komoditi lain yang juga mengalami kenaikan diantaranya cabe merah, namun harga cabe rawit merah dan hijau justru mengalami penurunan harga. Begitu juga dengan bawang merah.
Terjadinya fluktuasi harga terhadap sejumlah bahan pokok ini katanya, akan segera diantisipasi dengan upaya operasi pasar, sebagai langkah menekan harga diluar harga sewajarnya.
“Operasi pasar itu rencananya melibatkan Bulog Sulawesi Tengah sebagai lembaga yang diberikan kewenangan oleh pemerintah mengurusi logistik dan sejumlah distributor lainnya,” ujarnya. IWAN TJ