PARIGI MOUTONG – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Parigi Moutong melalui Bidang Tata Ruang dan Bina Konstruksi dalam waktu dekat bakal menggelar pelatihan keterampilan untuk mendorong peningkatan sumber daya manusia sekaligus pembinaan terhadap tenaga pekerja konstruks,.
Kabid Tata Ruang dan Bina Konstruksi Dinas PU Kabupaten Parigi Moutong, Bambang ST MT mengatakan, pelatihan keterampilan khusus tenaga pelaku jasa konstruksi tersebut merupakan program rutin yang dilaksanakan setiap tahun anggaran.
Hanya saja untuk pelaksanaan kegiatan serupa, tahun ini pihaknya mengangkat tema yang sedikit lebih berbeda dengan kegiatan ditahun-tahun sebelumn

ya, namun tetap dengan pertimbangan penambahan pengetahuan dan keterampilan untuk kebutuhan eksistensi pelaku jasa konstruksi di daerah ini kedepan.
Bila beberapa tahun terakhir kegiatan pelatihan di dominasi pelatihan pertukangan, maka tahun 2016 ini pelatihan keterampilan didorong pada tersedianya tenaga konstruksi dalam bidang pertamanan.
“Pelatihan keterampilan pertamanan ini merupakan kegiatan perdana yang kami laksanakan tahun ini, setelah sebelumnya pelatihan keterampilan serupa juga telah dilaksanakan beberapa tahun terakhir yang lebih fokus pada peningkatan keterampilan pertukangan,” terang Bambang kepada Songulara, belum lama ini.
Pelatihan keterampilan pertamanan ini lanjut Bambang dinilai sangat penting sama halnya dengan pelaksanaan pelatiyhan sebelumnya, karena berkaitan dengan ketersedian tenaga konstruksi yang berkompeten.
Sebab setiap peserta yang akan mengikuti pelatihan dan dinyatakan lulus ujian, akan dibekali dengan penerbitan surat keterampilan kerja (SKK) dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Sulteng.
Sesuai dengan mekanisme pengadaan barang dan jasa, keberadaan tenaga tehnis yang bersertifikasi merupakan sebuah syarat maupun nilai plus yang harus dipenuhi para pelaku konstruksi ketika ingin melakukan penawaran maupun melaksanakan pekerjaan fisik.
Demikian halnya dengan beberapa pelaksanaan kegiatan konstruksi pengadaan taman yang mulai massif dilakukan di Kabupaten Parigi Moutong. Dengan adanya pelatihan keterampilan ini diharapkan dapat membantu perusahaan maupun asosiasi jasa konstruksi di daerah ini menyediakan tenaga konstruksi yang mumpuni dalam bidang tersebut.
Sesuai rencana, pelatihan bakal digelar selama empat hari, dimana tiga hari diisi dengan pemberian materi seputar pertamanan. Tepat dihari keempat atau hari terakhir, para peserta nantinya akan diuji pengetahuannya guna mendapatkan SKK pertamanan.
Adapun peserta yang akan diikutkan dalam pelatihan ini sebanyak 25 orang yang terdiri dari perwakilan masing-masing asosiasi di Kabupaten Parigi Moutong.
”Insya Allah pelatihannya akan dilaksanakan pada awal bulan September mendatang,” katanya. faiz