PARIGI MOUTONG- Pengamat pengairan Daerah Irigasi (DI) asal Kabupaten Parigi Moutong, didaulat menjadi perwakilan Propinsi Sulteng untuk mengikuti kegiatan lomba juru dan pengamat DI tingkat Nasional di Semarang.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Parigi Moutong, Zulfinastran Ahmad SSTP MSi mengatakan, karena berhasil meraih peringkat pertama diajang lomba juru dan pengamat DI dalam pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan (OP) jaringan irigasi tingkat propinsi.
I Ketut Nugraha, menjadi salah satu peserta yang mengikuti lomba pengamat DI yang dilaksanakan di Semarang pada tanggal 17 hingga 21 Juli mendatang.
“Alhamdulillah ini merupakan sebuah kebanggan karena salah seorang pengamat DI Parigi Moutong menjadi jura pertama di Propinsi. Mudah-mudahan prestasi yang dicapai ini akan bisa terulang kembali pada tingkatan selanjutnya,” kata Zulfinastran kepada Songulara, Rabu (21/6).
Menurut informasi yang ia terima, bila berhasil meraih juara pertama pada kegiatan lomba, pemenang akan mendapatkan hadiah berupa mobil operasional yang diperuntukkan untuk kerja pengamatan.
Terkait itu, keberhasilan tugas seorang pengamat dan juru pengairan katanya sangat ditentukan oleh dukungan staf dan stakeholder lainnya seperti Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A), P3A, dan kelompok tani lainnya.
“Kami sanagat mengapresiasi semua pihak yang sudah mendukung sehingga prestasi ini bisa diraih, dan mudah-mudahan ini juga menjadi motivasi kedepan untuk bisa lebih baik lagi,” imbuhnya.
Sepeutar lomba, kegiatan lomba juru dan pengamat pengairan bertujuan untuk menilai kinerja pengamat dan juru pengairan dalam pelaksanaan OP jaringan irigasi. Selain itu, ini juga sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada petugas lapangan khususnya pengamat dan juru pengairan yang memiliki kinerja baik sesuai dengan kompetensinya.FAIZ