PARIGI – Wakil Bupati Parigi Moutong, Badrun Nggai, menyerahkan secara simbolis Bantuan Sosial Tunai (BST) berupa uang tunai sebesar Rp.600 ribu dari Kementrian Sosial RI kepada masayarakat terdampak Covid-19 di kantor pos Parigi, Jumat (15/5).
Secara keseluruhan, terdapat 5.322 KK penerima BST se-Kabupaten Parigi Moutong. Sesuai jadwal dihari pertama akan di salurkan bagi masyarakat Kelurahan Bantaya sebanyak 109 Kepala Keluarga (KK) dan 38 KK untuk masyarakat Kelurahan Kampal.
“Jadi semua yang akan akan diserahkan nantinya ada 5.322 KK, tersebar di 23 kecamatan. Mudah-mudahan dalam tiga bulan ini bisa diserahakan pada orang-orang yang memang betul-betul berhak menerima,” ujar Kepala Dinas Sosial Parigi Moutong, MS. Tombolotutu, saat penyerahkan bantuan secara simbolis kepada salah satu penerima BST.
Wabup Parigi Moutong, Badrun Nggai mengungkapkan, melalui Dinas Sosial Parigi Moutong agar membuat skala prioritas bagi para penerima bansos. Penerima haruslah dari masyarakat yang sedang terpuruk akibat mata pencahariannya terdampak Covid-19. Hal tersebut dilakukan demi menghindari terjadinya kecemburuan sosial di tengah masyarakat.
“Dari Dinsos membuat skala prioritas untuk yang mendapatkan bantuan, diutamakan orang-orang yang sedang terpuruk. Jangan sampai terjadi kecemburuan di masyarakat,” tuturnya.
Terkait verifikasi data, Badrun Nggai meminta agar para kepala desa/lurah untuk menempel daftar nama para penerima bansos di kantor kepala desa/kelurahan hingga ke tingkat RT. Pihaknya ingin masyarakat turut memverifikasi dan mengevaluasi data tersebut, sehingga bantuan betul-betul tepat sasaran.
Kepada masyarakat penerima bansos, agar dana yang diterima nantinya dipergunakan sesuai kebutuhan pada saat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijiriah yang tingal beberapa hari lagi.
Ia juga berpesan agar selalu menjaga kesehatan, tetap dirumah karena sesuai keputusan bersama Forkopimda, MUI dan Kementrian Agama Parigi Moutong pelaksanaan Sholat Id di rumah masing-masing, tidak ada pelaksanaan dilapangan, masjid dan pawai takbiran.