PARIGI MOUTONG – Pemerintah Daerah Parigi Moutong terus mempercepat transformasi digital pada sektor pendapatan melalui peran strategis Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD). Tim ini menjadi penggerak utama dalam perluasan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD), khususnya pada layanan pajak dan retribusi.
Kepala Sub Bidang Penagihan PDRD Bapenda Parigi Moutong, Jisman, menyampaikan bahwa TP2DD sudah terbentuk sejak 2020. Ia menegaskan bahwa dalam struktur TP2DD, Bank Indonesia menjadi wakil ketua dan BPKAD ditetapkan sebagai sekretaris. “Tim inilah yang menyusun roadmap dan mengawal implementasi ETPD di daerah,” ujarnya. Senin (10/11).
Menurutnya, salah satu peran paling strategis TP2DD adalah menyusun rencana aksi yang menjadi pedoman seluruh OPD dalam mengarahkan transaksi ke sistem non-tunai. Ia menekankan bahwa langkah tersebut sekaligus memperkuat tata kelola dan meningkatkan transparansi.
“Tugas utama TP2DD itu dua, yaitu menyusun roadmap atau rencana aksi digitalisasi, lalu memastikan transaksi pendapatan dan belanja pemerintah dapat dilakukan secara elektronik. Itulah yang kita sebut non-tunai,” jelasnya.
TP2DD Parigi Moutong juga terus menggulirkan koordinasi rutin melibatkan Bank Indonesia, perangkat daerah pengelola retribusi, serta perbankan mitra untuk memastikan setiap perangkat daerah memahami standar digitalisasi, alur teknis, dan pemanfaatan kanal pembayaran elektronik.
Selain koordinasi, TP2DD memfasilitasi pengembangan dan inovasi kanal pembayaran melalui integrasi layanan digital dengan bank, minimarket, hingga platform marketplace. Langkah ini menjadi strategi untuk memperluas akses pembayaran non-tunai dan meningkatkan kenyamanan masyarakat.
Evaluasi berkala dilakukan melalui pengisian Indeks ETPD dua kali setahun. Bank Indonesia ikut memberikan asistensi teknis untuk memastikan pelaksanaan digitalisasi di Kabupaten Parigi Moutong sesuai standar nasional.
“Bank Indonesia melakukan asistensi berkala sehingga kita bisa memastikan setiap langkah digitalisasi berjalan sesuai standar. Ini yang membuat perkembangan ETPD di Parigi Moutong terus meningkat,” tambah Jisman.
Ia menegaskan bahwa perluasan digitalisasi bukan hanya soal modernisasi, tetapi juga langkah strategis dalam mencegah kebocoran pendapatan serta memperkuat akuntabilitas keuangan daerah. Melalui TP2DD, Pemerintah Daerah Parigi Moutong menargetkan penerapan ETPD semakin merata di seluruh sektor pendapatan.*







