Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
  • Login
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SPORT
  • LAINNYA
    • Kesehatan
    • Unik
    • Pariwisata
Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
Home Daerah

Bupati Samsurizal Minta ASN Tingkatkan Disiplin dan Etos Kerja

Redaksi Songulara by Redaksi Songulara
17 Januari 2019
A A

PARIGI MOUTONG – Bupati Parigi Moutong H. Samsurizal Tombolotutu meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah penghasil beras itu untuk terus meningkatkan disiplin dan etos kerja. Menurutnya, disiplin pegawai negeri sipil sebagaimana yang diamanatkan dalam peraturan pemerintah Nomor 53 tahun 2010 harus menjadi panduan wajib bagi setiap aparatur untuk dipatuhi dan dilaksanakan.

Hal itu ditegaskan Bupati Samsurizal dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, H Ardi SPd MM pada upacara bendera setiap tanggal 17 bulan berjalan lingkup Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong di halaman kantor Bupati, Kamis (17/1).

Bupati memberikan apresiasi kepada pegawai di jajaran Sekretariat Daerah Kabupaten Parigi Moutong, telah menunjukan disiplin yang baik, khususnya dari aspek kehadiran mengikuti apel pagi dan sore “Saya melihat kesadaran mengikuti apel pagi dan sore pelan-pelan mulai tumbuh pada diri setiap pegawai, khususnya di jajaran sekretariat daerah. Saya berharap, tumbuhnya kesadaran disiplin pegawai mengikuti apel pagi dan sore tersebut bukan semata-mata karena adanya rencana pemberian tambahan pengahasilan pegawai tahun 2019, tetapi lebih didasarkan pada kesadaran masing-masing pegawai untuk mematuhi aturan yang berlaku,” tandasnya.

Baca Juga

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

Bupati berharap budaya dispilin pegawai dijajaran sekretariat daerah ini diikuti oleh seluruh pegawai di setiap OPD. Sebab katanya, pegawai sekretariat daerah ini menjadi barometer bagi pegawai di OPD lainnya. “Kalau disiplin pegawai di sekretariat daerah ini baik, maka pegawai di OPD lainnya juga pasti akan mengikutinya. Oleh karena itu, saya minta kepada pegawai di sekretariat daerah dapat menjadi contoh sekaligus pelopor dalam pelaksanaan disiplin,” pintanya.

Samsurizal menambahkan, disiplin tersebut bukan hanya pada aspek kehadiran semata, tetapi harus dibarengi dengan peningkatan kinerja serta mematuhi segala ketentuan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Ia meminta Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) melakukan terobosan dan menciptakan inovasi dalam hal penegakan disiplin pegawai di daerah ini. Sudah saatnya katanya BKPSDM melakukan terobosan dan menciptakan inovasi dalam hal penegakan disiplin pegawai di daerah ini.

“Cari formulasi yang efektif dan efisien. Misalnya saja, setiap pelaksanaan upacara seperti ini diumumkan secara terbuka siapa saja pegawai yang indisipliner itu, kemudian berikan sanksi. Sebaliknya bagi pegawai yang disiplin, berikan yang dia reward atau penghargaan. Saya yakin jika metode itu diterapkan, bisa menjadi efek jera sekaligus motivasi bagi pegawai untuk mematuhi aturan kepegawaian,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Bupati juga meminta seluruh OPD berkomitmen untuk lebih tertib melaksanakan pengelolaan keuangan mulai dari tahap perencanaan, penatausahaan dan pertanggung jawaban, serta pengelolaan keuangan dan aset daerah. Hal itu katanya perlu dilakukan agar, predikat opini Wajar Tanpa Pengeculian (WTP) dalam setiap laporan hasil pemeriksaan keuangan Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong oleh BPK RI bisa dicapai pada tahun 2019.

“Saya perlu menyampaikan kepada kita semua, bahwa berdasarkan data dari badan pengelola keuangan dan aset daerah, target untuk mencapai predikat WTP tersebut terkendala pada tiga aspek, yaitu  kurangnya komitmen setiap OPD dalam melaksanakan pengelolaan keuangan mulai tahap perencanaan, penatausahaan dan pertanggung jawaban, serta pengelolaan keuangan dan aset daerah yang belum tertib. Oleh karena itu, saya minta seluruh OPD memiliki komitmen terhadap hal ini, sehingga harapan kita untuk mencapai predikat WTP tahun 2019 bisa terwujud,” tandasnya. **

ShareTweet
Previous Post

Sejak 2008, Pamsimas Sasar 180 Desa 

Next Post

BUMDes Torue Terima Bantuan Pusat

Artikel Lainnya

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

13 November 2025
Bupati Erwin Burase: Tambang Ilegal Ancaman Nyata bagi Ketahanan Pangan

Bupati Erwin Burase: Tambang Ilegal Ancaman Nyata bagi Ketahanan Pangan

13 November 2025
Kapolres Hendrawan Ajak Anggota Tingkatkan Mutu Pelayanan untuk Kepuasan Masyarakat

Kapolres Hendrawan Ajak Anggota Tingkatkan Mutu Pelayanan untuk Kepuasan Masyarakat

12 November 2025
Bupati Parigi Moutong Salurkan Bantuan Pangan Nasional untuk 42 Ribu Keluarga

Bupati Parigi Moutong Salurkan Bantuan Pangan Nasional untuk 42 Ribu Keluarga

12 November 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkini

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

13 November 2025

Terpopuler

  • Rest Area Ogomolos Diresmikan, Wujud Pembangunan Terintegrasi Pemkab Parigi Moutong

    Rest Area Ogomolos Diresmikan, Wujud Pembangunan Terintegrasi Pemkab Parigi Moutong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bapenda Parigi Moutong Targetkan Penerapan Pajak Air Tanah 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Parigi Moutong Tegaskan Komitmen Berantas Illegal Fishing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Parigi Moutong Salurkan Bantuan Pangan Nasional untuk 42 Ribu Keluarga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejari Parigi Moutong Tetapkan Kades Auma Tersangka Korupsi Dana Desa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
FOLLOW US

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In