Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
  • Login
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SPORT
  • LAINNYA
    • Kesehatan
    • Unik
    • Pariwisata
Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
Home Daerah

Camat Bolano Lambunu: 6000 Hektar Sawah Di Parigi Moutong Terancam Gagal Panen

Redaksi Songulara by Redaksi Songulara
16 Januari 2025
A A
Dampak PETI, 6000 Hektar Sawah Di Parigi Moutong Terancam Gagal Panen

Air sungai irigasi di Kecamatan Bolano Lambunu yang menguning akibat PETI. IST

PARIGI MOUTONG – Sekitar 6000 hektare sawah tersebar di Kecamatan Bolano dan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong terancam gagal panen, akibat Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI).

Limbah dari aktivitas PETI ini, telah mengakibatkan air irigasi di Desa Tirtanagaya, Kecamatan Bolano Lambunu yang mengaliri area persawahan milik warga setempat tercemar, berubah warna menjadi kemerah-merahan.

“Kami akan menghadap pimpinan, melaporkan dampak pencemaran lingkungan akibat pertambangan emas ilegal ini,” kata Camat Bolano Lambunu, Sodik Hamzah dilansir theopini.id, Kamis, 16 Januari 2025.

Sebelumnya, kata dia, Pemerintah Kecamatan Bolano Lambunu telah melakukan langkah antisipasi dengan cara mengundang pihak penambang, untuk mencari solusi bersama.

Baca Juga

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

Sebab, para petani sawah merasa sangat khawatir dengan turunnya hasil produksi pertanian mereka, karena air irigasi yang tercemar limbah tambang emas ilegal.

“Tapi setiap diundang mereka tidak pernah datang. Padahal maksud kami, supaya air yang keruh jangan dibuang ke sungai, agar petani sawah tidak mengeluh,” jelasnya.

Pertambangan ilegal ini, kata dia, telah beroperasi sejak beberapa tahun terakhir. Sempat terhenti, namun kembali beroperasi dengan jumlah alat berat yang lebih banyak.

Bahkan, ancaman gagal panen yang dialami para petani sempat terjadi tiga tahun sebelumnya, akibat kondisi air irigasi tercemar limbah pertambangan emas ilegal.

“Lalu sempat berhenti, cuman beberapa alat berat. Sekarang bertambah lagi. Penambang dari luar pakai alat. Ada penambang lokal, tapi manual,” ungkapnya.

Sodik berharap, dengan melaporkan persoalan ini ke kepada daerah, aktivitas pertambangan emas ilegal di wilayahnya dapat segera dihentikan.

Sehingga, pihaknya dapat mendukung program nasional swasembada pangan, dengan hasil produksi pertanian yang meningkat dari Kecamatan Bolano Lambunu.

“Meskipun pupuk lancar, tapi air irigasi tercemar mengaliri persawahan, ini akan mengurangi hasil produksi pertanian,” pungkasnya.*

ShareTweet
Previous Post

Tanggapi Persoalan WPR, Wakil Ketua DPRD: Harus Disesuaikan Dengan Perda

Next Post

Dinas TPHP Parigi Moutong Khawatir Produksi Padi Anjlok Akibat Tambang Illegal

ArtikelLainnya

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

1 Oktober 2025
Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

24 September 2025
Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

18 September 2025
Sekda Parigi Moutong Audiensi dengan Gubernur Sulteng Bahas Ekonomi dan Kesehatan

Sekda Parigi Moutong Audiensi dengan Gubernur Sulteng Bahas Ekonomi dan Kesehatan

17 September 2025
Sinergi Polri dan Petani Jaga Ketahanan Pangan di Parigi Moutong

Sinergi Polri dan Petani Jaga Ketahanan Pangan di Parigi Moutong

17 September 2025
Kecamatan Moutong Dominasi Kasus Malaria, Kemenkes Rekomendasikan RDT

Kecamatan Moutong Dominasi Kasus Malaria, Kemenkes Rekomendasikan RDT

17 September 2025

Comments 2

  1. Ping-balik: Komisi II DPRD Akan Gelar RDP Terkait IPR di Buranga - Songulara
  2. Ping-balik: DPRD Parigi Moutong Soroti Bangunan SIKIM yang Terbengkalai di Avulua - Songulara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended Stories

Hindari Klaster Mudik, Pemda Sulteng-Gorontalo Saling Tinjau Posko Perbatasan

9 Mei 2021

Cegah KLB, Dinkes Tingkatkan Surveilands

8 Mei 2018

What You Must Be aware of Regarding Entrepreneurship

13 November 2018

Popular Stories

  • Ganti Nama Penerima, Penyaluran Beras Bantuan Pangan oleh Dinsos di Keluhkan

    Ganti Nama Penerima, Penyaluran Beras Bantuan Pangan oleh Dinsos di Keluhkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komitmen 100 Hari Kerja Erwin Burase di Rapat Kerja Perdana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Masa Jeda Hukuman Nizar Rahmatu Kembali Disoal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pasca DPD Gerindra, Giliran PERISAAI NSL Dukung Erwin-Sahid

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketemu Bupati, Kepala OPD Cukup di Kantor Saja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
FOLLOW US

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In