PARIGI MOUTONG – Presidium Badan Ketahanan Nasional dan Internasional (BKNI) Republik Indonesia (RI), Tri Harsono dan rombongan, berkunjung ke Kabupaten Parigi Moutong, Senin (7/10).
Dalam kunjungannya itu, Tri Harsono didampingi oleh Bupati Parigi Moutong, H Samsurizal Tombolotutu, beserta sejumlah Kepala OPD untuk meninjau lokasi rencana pembangunan Klinik Unit Kesehatan Perorangan (UKP) Senior Living Tourism.
Pada kunjungan hari pertama, ada tiga lokasi yang ditinjau, yakni kawasan Pengunungan Santigi di Desa Kayujati Kecamatan Ongka Malino, dan Pantai Dagadu di Desa Maninili, serta Pantai Katulistiwa di Desa Katulistiwa Kecamatan Tinombo Selatan.
Besok, Selasa (8/10), rombongan BKNI RI dijadwalkan masih akan mengunjungi kawasan Pulau Tiga di Desa Gandasari Kecamatan Sausu.
Kepada sejumlah awak media, Tri Harsono menjelaskan bahwa Klinik UKP yang akan dibangun pihaknya, diperuntukkan bagi turis asing yang berkunjung ke Indonesia. Dikatakannya, para turis yang dimaksud adalah mereka yang telah berusia lanjut.
“Usaha ini merupakan kerjasama dengan sejumlah negara, diantarannya Singapura, Hongkong, Taiwan, China, Jepang dan Korea Selatan. Yang mana saat musim dingin di negara-negara itu para lanjut usia akan mencari dan tinggal di negara yang lebih hangat seperti Indonesia,” jelas Tri Harsono.
Ditambahkannya, konsep Klinik UKP ini memadukan gaya rumah sakit, pantai jompo dan home stay atau cottage, yang dibangun dengan standar internasional dan dilengkapi dengan tenaga-tenaga ahli dibidangnya.
“Untuk biaya pembangunan per unit Klinik UKP, tergantung dari tingkat kesulitan medannya, sehingga angkanya bervariasi ada yang Rp 45 miliar per unit dan bahkan lebih,” ujar Tri Harsono.
Nantinya kata dia, Klinik UKP ini juga akan melayani keluarga yang tidak mampu secara gratis serta pasien BPJS.