Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
  • Login
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SPORT
  • LAINNYA
    • Kesehatan
    • Unik
    • Pariwisata
Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
Home Featured

DP3P2KB Parimo dapat Arahan Ini untuk Raih KLA Predikat Madya

Redaksi Songulara by Redaksi Songulara
27 September 2023
A A

PARIGI MOUTONG – Dinas Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3P2KB) Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, mendapat sejumlah arahan penting, untuk meraih Kabupaten Layak Anak (KLA) dengan predikat Madya.

Arahan itu, diberikan dari sejumlah pihak terkait, dalam rapat koordinasi gugur tugas KLA yang diinisiasi Yayasan Sikola Mombine, DP3AP2KB Parigi Moutong dan Wahana Visi Indonesia, pada Rabu, 27 September 2023.

“Salah satu syarat dalam meningkatkan predikat KLA, yaitu komitmen Pemerintah Daerah (Pemda) Parimo,” kata Tim Verifikasi KLA Sulawesi Tengah, Suharti, di Parigi, Rabu.

Baca Juga

Hestiwati Nanga Terima Penghargaan Bunda PAUD Tingkat Nasional

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Ada lima klaster yang terlibat, dalam mewujudkan KLA, yakni dunia usaha, media massa, lembaga masyarakat, Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) terkait, dan nomor satu ialah komitmen Pemda.

Menurutnya, terdapat beberapa indikator yang belum terpenuhi, berkaitan dengan kelengkapan dokumen. Misalnya, pengurusan akte kelahiran anak berkebutuhan khusus.

Sehingga, Dibutuhkan peran penting OPD terkait, seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) untuk menjalankan tugasnya.

Kemudian, dari 278 desa di Kabupaten Parimo, baru beberapa yang telah terbentuk sebagai desa layak anak.

Sementara itu, DP3A Provinsi Sulawesi Tengah, Mina Herawati menambahkan, Pemda Parimo sudah harus bersiap untuk penilaian predikat KLA dari pratama menuju Madya.

Sebab, proses penilaian yang dilakukan akan dimulai sejak dua tahun terakhir atau dari 2022 hingga tahun ini.

“Jadi mungkin data-data yang kami minta dua tahun terakhir, dari Januari sampai sekarang, masih kurang itu publikasi,” ujarnya.

Mina berharap, seluruh pihak terkait dapat terlibat dalam mendukung terget predikat Madya, yang bukan hanya dimulai dari tingkat kabupaten, tetapi hingga ke kecamatan dan desa. *TheOpini

 

ShareTweet
Previous Post

KPU Parimo Gelar Bimtek Penggunaan Aplikasi SITAB

Next Post

PMI Parimo Ajak Masyarakat Manfaatkan Aplikasi Satu Darah

Artikel Lainnya

Hestiwati Nanga Terima Penghargaan Bunda PAUD Tingkat Nasional

Hestiwati Nanga Terima Penghargaan Bunda PAUD Tingkat Nasional

14 November 2025
Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

13 November 2025
Bupati Erwin Burase: Tambang Ilegal Ancaman Nyata bagi Ketahanan Pangan

Bupati Erwin Burase: Tambang Ilegal Ancaman Nyata bagi Ketahanan Pangan

13 November 2025
Kapolres Hendrawan Ajak Anggota Tingkatkan Mutu Pelayanan untuk Kepuasan Masyarakat

Kapolres Hendrawan Ajak Anggota Tingkatkan Mutu Pelayanan untuk Kepuasan Masyarakat

12 November 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkini

Hestiwati Nanga Terima Penghargaan Bunda PAUD Tingkat Nasional

Hestiwati Nanga Terima Penghargaan Bunda PAUD Tingkat Nasional

14 November 2025
Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

13 November 2025

Terpopuler

  • Rest Area Ogomolos Diresmikan, Wujud Pembangunan Terintegrasi Pemkab Parigi Moutong

    Rest Area Ogomolos Diresmikan, Wujud Pembangunan Terintegrasi Pemkab Parigi Moutong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hestiwati Nanga Terima Penghargaan Bunda PAUD Tingkat Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bapenda Parigi Moutong Targetkan Penerapan Pajak Air Tanah 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Parigi Moutong Salurkan Bantuan Pangan Nasional untuk 42 Ribu Keluarga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Parigi Moutong Tegaskan Komitmen Berantas Illegal Fishing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
FOLLOW US

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In