Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
  • Login
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SPORT
  • LAINNYA
    • Kesehatan
    • Unik
    • Pariwisata
Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
Home Daerah

MUI Nilai Pakaian Seniman Spanyol Kurang Beretika

Redaksi Songulara by Redaksi Songulara
14 Agustus 2018
A A

PARIGI MOUTONG – Cara berpakaian seniman Spanyol yang tergabung dalam grup musik Orkestra de Camara de Siero (Ocas), saat melakukan kunjungan ke SD Inpres 1 Bantaya, Senin (13/8) kemarin, mendapat sorotan dari masyarakat dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Parigi Moutong.

“Cara berpakaian mereka kurang beretika dan sangat tidak pas dengan budaya yang ada di Indonesia khusunya Parigi Moutong, yang mayoritas penduduknya adalah umat muslim. Apalagi yang mereka kunjungi adalah Sekolah Dasar (SD),” ujar Ketua MUI Parigi Moutong Muhammad Qasim Abdul Majid, kepada Songulara, Selasa (14/8).

Sebaiknya kata dia, jika warga asing melakukan kunjungan khususnya di Parigi Moutong, harus menyesuaikan dengan budaya setempat. Sehingga dalam melakukan kunjungan tersebut, banyak hal positif yang didapatkan oleh masyarakat.

Baca Juga

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

Begitupun saat mereka berkunjung di SD, yang didalamnya adalah para generasi penerus bangsa yang masih sangat muda, sebaiknya mereka harus mempertontonkan hal yang positif, seperti cara berpakaian yang tidak mempertontonkan aurat.

Hal itu katanya bisa saja mempengaruhi pikiran para siswa, dan yang paling ditakutkan mereka akan meniru gaya berpakaian, karena usia SD dianggap masih sangat rentan terpengaruh apa yang mereka lihat.

Ia juga menyarankan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parigi Moutong selaku panitia pelaksanaan Gelar Budaya Indonesiana Sulteng I (Vula Dongga) dirangkaikan dengan program Vincolus for Indonesia 2018, untuk memfilter budaya asing yang akan didatangkan ke Parigi Moutong, yang bisa mempengaruhi watak dan arah pikir generasi anak didik kita.

“Sebaiknya, sebelum melakukan kunjungan pihak panitia memberikan arahan kepada para tamu dari negara lain untuk menggunakan pakaian sesuai dengan budaya yang ada di Parigi Moutong. Sebagai umat beragama, kita sangat menghargai tamu yang masuk, akan tetapi sesuaikanlah budaya dengan budaya daerah yang akan dikunjungi,” ujarnya. Iwan Tj

ShareTweet
Previous Post

Pasca Penetapan Pemenang Pilbup, KPU Serahkan Laporan ke DPRD

Next Post

50 Kepsek Dinyatakan Dapatkan NUKS

Artikel Lainnya

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

13 November 2025
Bupati Erwin Burase: Tambang Ilegal Ancaman Nyata bagi Ketahanan Pangan

Bupati Erwin Burase: Tambang Ilegal Ancaman Nyata bagi Ketahanan Pangan

13 November 2025
Kapolres Hendrawan Ajak Anggota Tingkatkan Mutu Pelayanan untuk Kepuasan Masyarakat

Kapolres Hendrawan Ajak Anggota Tingkatkan Mutu Pelayanan untuk Kepuasan Masyarakat

12 November 2025
Bupati Parigi Moutong Salurkan Bantuan Pangan Nasional untuk 42 Ribu Keluarga

Bupati Parigi Moutong Salurkan Bantuan Pangan Nasional untuk 42 Ribu Keluarga

12 November 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkini

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

Dikbud Parigi Moutong Gelar Diskusi Terpumpun Ragam Hias Daerah

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

13 November 2025
Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Pencurian di Dua Kecamatan, Kerugian Capai Rp408 Juta

13 November 2025

Terpopuler

  • Rest Area Ogomolos Diresmikan, Wujud Pembangunan Terintegrasi Pemkab Parigi Moutong

    Rest Area Ogomolos Diresmikan, Wujud Pembangunan Terintegrasi Pemkab Parigi Moutong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bapenda Parigi Moutong Targetkan Penerapan Pajak Air Tanah 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Parigi Moutong Tegaskan Komitmen Berantas Illegal Fishing

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polres Parigi Moutong Ungkap Kasus Tindak Asusila terhadap Anak, Terjadi Sepuluh Kali di Kebun Desa Olaya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bupati Parigi Moutong Salurkan Bantuan Pangan Nasional untuk 42 Ribu Keluarga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
FOLLOW US

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In