PARIGI MOUTONG – Tanpa bermaksud sesumbar, Bupati Parigi Moutong, H Samsurizal Tombolotutu, mulai melirik pertarungan memperebutkan jabatan orang nomor satu di Provinsi Sulawesi Tengah ( Sulteng ), yang rencananya akan dihelat pada tahun 2020 mendatang.
Untuk itu, Samsurizal akan memaksimalkan segala potensi yang ada, agar dapat memenangkan pertarungan memperebutkan jabatan orang nomor satu di Parigi Moutong terlebih dahulu, guna memuluskan rencana berebut jabatan gubernur.
Diketahui Samsurizal telah menyatakan kembali maju untuk menjadi bupati periode kedua, yang akan digelar pada tahun 2018 . Kali ini Samsurizal tetap berpasangan dengan, H Badrun Nggai SE.
“Tentu rencana ini harus melalui perhitungan yang tepat, usaha keras, doa serta dukungan masyarakat,” ujar Samsurizal kepada SonguLara, di rumah jabatan bupati, Kamis (18/5).
Ketika ditanyakan apakah dirinya memang telah disiapkan sebagai putra mahkota oleh Gubernur Sulteng saat ini, Drs H Longki Djanggola? Samsurizal menjawab secara diplomatis, jika dirinya ingin tetap menjadi suksesor Longki pada jabatan gubernur, setelah sebelumnya menjadi penerus Longki di Parigi Moutong. Sekedar mengingatkan pembaca, sebelum menjadi gubernur, Longki Djanggola ada Bupati Parigi Moutong dua periode.
“ Setelah menjadi bupati, saya tidak pernah merubah visi dan misi bupati sebelumnya, dan hanya meneruskan. Sehingga bisa saya mengatakan Bupati Parigi Moutong saat ini tetap Bapak Longki Djanggola, saya hanya pejabatnya,” kata Samsurizal.
Apabila rencana tersebut bisa berjalan sesuai dengan rencana, maka secara otomatis H Badrun Nggai yang merupakan pasangannya saat suksesi Pilkada 2018 mendatang bakal menggantikan posisinya sebagai Bupati, sebagai skenario yang telah direncanakan.RUDI MARTISANDI