Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
  • Login
  • DAERAH
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • SPORT
  • LAINNYA
    • Kesehatan
    • Unik
    • Pariwisata
Songulara.com - Cerdas Mendidik
No Result
View All Result
Home Daerah

Jelang Penilaian Ombudsman, OPD Diminta Benahi Standar Pelayanan Publik

Redaksi Songulara by Redaksi Songulara
16 Mei 2019
A A

PARIGI MOUTONG – Dalam waktu dekat, Ombudsman Republik Indonesia selaku lembaga negara yang bertugas menilai pelayanan publik akan turun ke Kabupaten Parigi Moutong. Sayangnya, Ombudsman tidak memberitahu secara pasti tanggal berapa mereka akan turun menilai.

Kabarnya dua pekan setelah lebaran Idul Fitri. Ketidakjelasan waktu melakukan penilaian itu merupakan strategi Ombusman untuk melakukan observasi secara mendadak kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) apakah telah menjalankan standar pelayanan publik sebagaimana yang diamanatkan undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 atau tidak.

Menyikapi hal itu, Bupati Parigi Moutong, H Samsurizal Tombolotutu meminta kepada OPD yang bersentuhan langsung dengan pelayanan publik agar membenahi seluruh proses pelayanan yang belum sesuai standar sebagaimana yang diamanatkan undang-undang Nomor 25 Tahun 2009.

“Saya minta semua pelayanan di OPD gunakan standar yang berlaku,” tandas Bupati Samsurizal saat menggelar rapat koordinasi di Rujab Bupati, belum lama ini.

Baca Juga

Samsurizal Minta Kepsek Realisasikan Perintah Presiden

Bupati Sosialisasi Penjaringan Bakat Olahraga Anak Usia Dini di Tobasa

Lantik 79 Pejabat, Begini Pesan Bupati Samsurizal

Menurut Bupati, tim teknis Ombusman saat ini telah berada di lapangan. Mereka mulai masuk ke sejumlah OPD, bahkan hingga ke tingkat Puskesmas. “Info dari orang saya, tim lapangan Ombudsman sudah berada di Parigi Moutong. Karena itu saya minta pelayanan di tingkat bawah, mulai dari Puskesmas, Kecamatan, Dukcapil dan OPD lainnya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar memaksimalkan pelayanan,”pintanya.

Menurutnya, cara kerja Ombudsman tidak jauh berbeda dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Seluruh aparatur pelayanan tidak perlu takut, jika pelayanan publik yang dilakukan sudah sesuai standar. “Tetapi kalau pelayanan dibawah tidak sesuai standar, misalnya di Puskesmas, maka yang akan kena adalah Kadis Kesehatan. Penilaian Ombudsman ini dilakukan secara berjenjang, kalau pelayanan di Dinasnya tidak baik, maka yang akan kena tegur adalah Bupati. Bukan kita takut tapi pelayanan harus sesuai standar,” tegasnya.

Bupati meminta OPD Dinas Kesehatan menyampaikan hal ini kepada seluruh petugas kesehatan hingga ke tingkat Puskesmas. “Ombudsman akan mengambil beberapa sampel OPD mana saja yang sudah baik pelayanan publiknya. Tidak perlu takut. Yang pelayanannya tidak sesuai standar segera benahi, yang sudah bagus tetap dilanjukan. Minimal kita keluar dari zona merah penilaian Ombudsman,”tandas Bupati.

Tahun ini ada 7 Kabupaten di Sulawesi Tengah yang masuk kategori merah dalam hasil penilaian Ombudsman Tahun 2017 akan dilakukan penilaian kembali, salah satunya adalah Kabupaten Parigi Moutong. Ada sejumlah OPD yang menjadi sasaran penilaian, diantaranya Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Kesehatan, Dinas PUPRP, Dinas TPHP, Dinas Koperasi UKM, Dinas Perindag, Dinas Sosial, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Porapar serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Tags: OmbudsmanSamsurizal Tombolotutu
ShareTweet
Previous Post

Bupati Programkan Alumni Belneg Etnis Lauje Jadi Pendamping Desa

Next Post

Nasib Para Irban, Pangkat Perwira, TP Tamtama

ArtikelLainnya

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

KADIN Parigi Moutong Desak Pemprov Sulteng Susun Regulasi Durian untuk Dongkrak PAD

1 Oktober 2025
Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

Konsep Dasar Pemasaran dan Strategi Bisnis Modern

24 September 2025
Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

Harga Pangan Terkendali, Petani Sejahtera: Gubernur Sulteng Puji Inovasi Sekda Parigi Moutong

18 September 2025
Sekda Parigi Moutong Audiensi dengan Gubernur Sulteng Bahas Ekonomi dan Kesehatan

Sekda Parigi Moutong Audiensi dengan Gubernur Sulteng Bahas Ekonomi dan Kesehatan

17 September 2025
Sinergi Polri dan Petani Jaga Ketahanan Pangan di Parigi Moutong

Sinergi Polri dan Petani Jaga Ketahanan Pangan di Parigi Moutong

17 September 2025
Kecamatan Moutong Dominasi Kasus Malaria, Kemenkes Rekomendasikan RDT

Kecamatan Moutong Dominasi Kasus Malaria, Kemenkes Rekomendasikan RDT

17 September 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended Stories

Tahap Awal Vaksin Prioritaskan Pimpinan Daerah dan Tenaga Kesehatan

11 Januari 2021

The 1st explanation is it generates it feasible to consider through the training purpose and know what is vital.

14 Mei 2018

Samsurizal Gonta-ganti Baju

30 Juli 2017

Popular Stories

  • Ganti Nama Penerima, Penyaluran Beras Bantuan Pangan oleh Dinsos di Keluhkan

    Ganti Nama Penerima, Penyaluran Beras Bantuan Pangan oleh Dinsos di Keluhkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Komitmen 100 Hari Kerja Erwin Burase di Rapat Kerja Perdana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Masa Jeda Hukuman Nizar Rahmatu Kembali Disoal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pasca DPD Gerindra, Giliran PERISAAI NSL Dukung Erwin-Sahid

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ketemu Bupati, Kepala OPD Cukup di Kantor Saja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
FOLLOW US

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2023-2025 Songulara.com - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In