PARIGI MOUTONG – Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah Richard Arnaldo Djanggola membuka secara resmi Lomba Layang-layang Palelo yang digelar Satuan Pelajar Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA-PP) di Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi, Sabtu, 4 November 2023.
Lomba Layangan Palelo kali ini, di ikuti 600 peserta dari Provinsi Gorontalo, Bunta, Kabupaten Banggai, Kota Palu, dan masyarakat lokal, yang memperebutkan total bonus Rp50 juta.
“Saat ini, menerbangkan layang-layang sangat banyak diminati generasi muda hingga anak-anak. Lomba ini merupakan kegiatan positif dalam melestarikan olahraga tradisional di Kabupaten Parimo,” kata Pj Bupati Richard Arnaldo, dalam sambutannya.
Menurutnya, lomba musiman menerbangkan layangan, sangat menarik antusias masyarakat. Sehingga bisa menjadi daya tarik tersendiri, khusunya di bidang olahraga tradisional dan dapat mengurangi aktivitas anak-anak muda untuk bermain gadget.
Saat ini, olahraga tradisional mulai luntur keberadaan dan prestasinya, kerena kurang diperkenalkan kepada anak-anak muda, dan juga minimnya jumlah praktisi di bidang tersebut.
“Saya minta kegiatan seperti ini, dapat terus diselenggarakan untuk menumbuhkan sportivitas bagi generasi muda, dan menjaga kelestariannnya serta menjadi ajang silaturahmi bagi para penggiat olahraga tradisional,” imbuhnya.
Ia menambahkan pada 2024, Kabupaten Parimo mendapat kepercayaan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melalui Deputi III bidang pemberdayaan olahraga, sebagai tuan rumah penyelangaraan Festifal Olahraga Tradisional Tingkat Nasional (FOTRADNAS).
Lomba Layang-layang, nantinya menjadi salah satu cabang olahraga yang Pemda Parimo akan usulkan ke Kemanpora agar dilombahkan pada FOTRADNAS 2024.
“Tentunya, dengan adanya kegiatan ini dapat terjaring juara-juaranya, nanti kita akan tandingkan dengan seluruh provinsi di Indonesia,” pungkasnya. *TheOpini