PARIGI – Seluruh komponen yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan (DWP), harus bisa bersaing secara terbuka dan mampu berkiprah secara aktif dalam pembangunan.
ini dikemukakan Ketua DWP Kabupaten Parigi Moutong, Sartin Ardi, dalam sambutannya saat peringatan HUT DWP ke–20 tingkat Kabupaten Parigi Moutong, di ruang pertemuan Bapelitbangda Parigi Moutong, Senin (9/12).
Sartin mengatakan, DWP patut bersyukur dan berbangga bahwa di usianya yang ke 20 telah menjadi sebuah organisasi perempuan yang besar dalam mengemban tugas tugas DWP sehingga tercapailah kinerja yang baik dan terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah.
Sartin juga mengatakan anggota DWP yakin dan optimis harus mampu membangun organisasi yang lebih modern dan professional, “hal ini diyakini karena program program pembangunan dan peningkatan kualitas DWP yang berkesinambungan dapat menjadikan para anggota DWP mampu bersaing secara terbuka dan mampu berkiprah secara aktif dalam memberikan kontribusi pemikiran gagasan serta pandangan sebagai mitra strategi pemerintah terhadap pembangunan“.
Dengan demikian tujuan kita untuk mengembangkan DWP menjadi organisasi istri ASN yang professional serta untuk memperkuat peran serta perempuan dalam pembangunan bangsa agar dapat cepat terwujud” ucap Sartin Menanggapi dengan isu beredar tentang ada penilaian yang tidak fair dalam lomba Senam Tobelo pada tanggal 3 desember kemarin sartin menegaskan bahwa sebagai anggota DWP harus menjaga nama baik organisasi, kalau ada hal hal yang mengganjal dalam penilaiaan lomba tersebut agar menanyakan langsung kepada tim juri atau berdiskusi langsung kepada dirinya sebagai ketua DWP, terkait hal itu pula sartin mengatakan bahwa panitia tidak ada praktek nepotisme dalam lomba tobelo tersebut, sebab panitia sudah menyerahkan langsung hak penilaian kepada dewan juri tanpa ada intervensi dari pihak manapun “isu ini menjadi status hangat di media sosial, dan sangat tidak bagus bagi citra DWP “ ucap Sartin.Sementara itu dalam kesempatan yang sama ketua Panitia HUT DWP Tingkat Kabupaten Parigi Moutong Mariam Usman mengatakan, sebagai Anggota Dharma Wanita Persatuan, Peringatan HUT DWP selayaknya dijadikan momentum untuk lebih memperkuat silaturahmi dan rasa kebersamaan serta wujud rasa bangga terhadap organisasi yang kita naungi “Dharma wanita akan terus memberikan kontribusi terhadap program pemerintah” ucap Mariam
Ia juga menambahkan peringatan HUT DWP ke 20 kali ini diisi dengan kegiatan Lomba Master of Ceremony (MC), lomba Senam Tobelo serta Lomba Daur ulang Plastic menjadi lenan rumah tangga yang dilaksanakan serentak pada tanggal 3 desember yang lalu.
Selain itu ungkap Mariam DWP juga melaksanakan sosialisasi Administrasi kependudukan bagi anggota DWP serta pemberian bantuan sembako ke panti Asuhan Aistiah, Pondok Pesantren Lisanul Arab serta pondok Pesantren Abnaul Khairaat. Dikesempatan yang sama Sekretaris Daerah H. Ardi, S.Pd, MM saat membacakan sambutan Bupati mengatakan Dharma Wanita Persatuan kiranya dapat terus mempertahankan eksistensinya menjadi organisasi profesional dan lebih terdorong untuk mengembangkan diri menjadi sebuah organisasi yang lebih maju, dinamis, mandiri, berdaya guna dan berhasil dalam rangka panggilan pengabdian serta kesetiaan sebagai mitra KORPRI dalam pelayanannya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat dimanapun berada dan senantiasa menjadi suri tauladan dan panutan bagi masyarakat.
Sebagai mitra strategis pemerintah masih banyak tugas yang harus di kerjakan untuk turut mensukseskan program-program pemerintah dengan ”kerja bersama menuju indonesia maju”, pengurus dan anggota dwp harus kuat dan semangat meningkatkan kualitas dan potensi diri masing-masing” Ucap Ardi.
kegiatan ini juga dihadiri oleh pengurus DWP kabupaten dan Kecamatan serta anggota Bhayangkari.