PARIGI MOUTONG – Program Keluarga Berencana (KB) tidak hanya dimaknai sebagai upaya pengendalian kelahiran semata, tetapi juga membangun kesadaran setiap keluarga agar memiliki dukungan sosial budaya, ekonomi, pendidikan dan kesehatan yang memadai, sehingga kehidupan keluarga menjadi sejahtera.
“Berdirinya kampung KB disetiap kecamatan bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Parigi Moutong dalam rangka mewujudkan keluarga yang berkualitas,” kata Bupati Parigi Moutong, diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda, Samin Latandu, saat rakor Program Kapendudukan KB dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) wilayah Kecamatan Sausu sampai Kasimbar, di salah satu hotel di Parigi, Senin (23/4).
Pertemuan ini katanya untuk memantapkan sinergitas dukungan pemerintah sebaga mitra kerja serta komitmen KKBPK untuk mewujudkan peningkatan kualitas hidup masyarakat di daerah ini.
“Saya memandang perlu dilakukan sosialisasi secara terus-menerus dan berjenjang bersama mitra terkait tentang pelayanan KB dalam sistem JSN kesehatan, dan mendorong optimalisasi pemanfaatan pembiayaan pelayanan KB,” terangnya.
Kegiatan sehari yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Parigi Moutong ini dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Sulteng yang di wakili Bidang Advokasi Pemberdayaan dan Informasi, Muhamad Yusni, sejumlah camat dan PL-KB.
Rakor dirangkaikan dengan penandatanganan kontrak kinerja program secara simbolis oleh koordinator PL-KB Kecamatan Ampibabo, Parigi dan Parigi Utara. Sekaligus sebagai tindak lanjut dari rakor tingkat Provinsi Sulteng pada tanggal 28 dan 29 Maret 2018. HUMAS PEMKAB