PARIGI MOUTONG – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah mengajak masyarakat memanfaatkan aplikasi Sistem Akomodasi Terpadu Donor Darah (Satu Darah), untuk memenuhi kebutuhan darah.
“Kami kembangkan aplikasi ini, berkat dukungan Pemerintah Daerah (Pemda) Parimo, melalui Bappelitbangda, RSUD Anuntaloko Parigi, dan Dinas Kesehatan,” kata Ketua PMI Parimo, Noorwachida Prihartini Tombolotutu, di Parigi, Selasa, 26 September 2023.
Menurutnya, aplikasi Satu darah diluncurkan untuk menjadi solusi atas pemenuhan kebutuhan darang yang terus meningkat di Kabupaten Parimo.
Bahkan, menjadi solusi mencegah berbagai penyimpangan dan turunnya moral serta nilai-nilai kemanusiaan di masyarakat, karena ulah oknum yang memperjual belikan darah.
“Parahnya, menjadikan kegiatan itu sebagai mata pencairan mereka,” tukasnya.
Olehnya, ia mengimbau, para oknum yang melakukan aksi jual beli darah, untuk menghentikan aktivitasnya.
Apalagi, dalam beberapa kasus yang ditemukan, nama PMI kerap digunakan untuk memuluskan tindakan tak terpuji ini.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mengikuti aksi donor darah, dengan menjadi pedonor sukarela yang aktif, agar dapat membantu saudara, keluarga, teman serta kerabat lainnya.
“Melalui kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada Pemda Parimo, stakeholder dan pihak terkait lainnya, yang telah mendukung PMI dalam berbagai kegiatan kemanusiaan,” pungkasnya. *TheOpini