PARIGI MOUTONG – Pemerintah Daerah (Pemda) Parimo, Sulawesi Tengah yang ditunjuk sebagai tuan rumah Festival Olahraga Tradional Tingkat Nasional (Fortrandnas) 2024, berkunjung ke Kementerina Olahraga (Kemenpora), di Jakarta, pada Rabu, 15 November 2023.
Rombongan Pemda Parimo, dipimpin langsung Pj Bupati Richard Arnaldo Djanggola, didampingi Plt Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Eny Susilowati, dan beberapa pejabat terkait lainnya, bersama Wakil Ketua DPRD I, Faisan Badja, dan Wakil Ketua DPRD II, Alfres Tonggiroh.
Dalam pertemuan tersebut, rombongan Pemerintah Daerah (Pemda) Parimo diterima Deputi Bidang Pemberdayaan Olahraga Rudy Sufriadi, Asisten Deputi Olahraga Masyarakat, Hj Suryati, dan Penanggung Jawab Bidang Olahraga Masal, Yuslan.
Pada kesempatan itu, Pj Bupati Richard Arnaldo memaparkan tentang kesiapan Pemda Parimo sebagai tuan rumah Fortrandnas 2023, yang rencananya akan dilaksanakan didua lokasi alternatif, yakni eks lokasi Sail Tomini, dan Alun-alun Kantor Bupati Parimo.
“Tim di daerah telah terbentuk. Artinya, kami sudah membagi tugas dari rencana kegiatan yang sudah dilaksanakan,” ungkap Pj Bupati.
Namun, memang terkait waktu pelaksanaan Fortrandsnas 2023, yang diingin bersamaan dengan Festival Durian sebagai event tahunan Pemda Parimo.
Menurutnya, pelaksanaan Festival Durian menyesuaikan dengan panen raya, pada Juni-Juli 2024. Sementara Fortrandnas, direncanakan digelar sebelum perayaan Idulfitri tahun depan.
“Kami berharap bapak Menpora bersama Deputi Bidang Pemberdayaan Olahraga, bisa hadir. Biar sekali dayung, dua pulau terlampau,” ujarnya.
Intinya, kata dia, kehadiran Pemda Parimo ke Kemenpora membawa dua pesan, yakni kesiapan sebagai tuan rumah dan terkait pembahasan waktu pelaksanaan Fortrandnas.
Ia pun menyampaikan kesiapannya untuk mensukseskan Fortrandnas 2023, meskipun dalam Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menugaskannya sebagai Pj Bupati, untuk mengawal Pemilu 2024.
“Tetapi tugas-tugas tambahan seperti ini (Fortrandsnas), tetap akan dilakukan dan harus mensukseskan. Karena program ini, telah digagas pejabat sebelumnya,” kata dia.
Menanggapi hal itu, Asisten Deputi Olahraga Masyarakat, Hj Suryati mengatakan, Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) di Kabupaten Parimo merupakan pelaksanaan terbaik, dari delapan daerah lainnya.
Bahkan, pelaksanaan Kejuaraan Tarkam di Kabupaten Parimo memberikan dampak pada perbaikan sarana dan prasarana olahraga.
Setelah kembali dari Kejuaraan Tarkam tersebut, kata dia, Deputi Bidang Pemberdayaan pun menindaklanjutinya dengan penetapan Fortrandnas di Kabupaten Parimo.
“Saya berharap, berbagai kegiatan yang telah direncanaan dapat berjalan dengan lancar,” pungkasnya.
Usai melakukan pemaparan di Kemenpora, Pj Bupati bersama rombongan melanjutkan kunjungan koordinasi ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub), untuk meminta dukungan pelaksanaan Fortrandnas 2024.*