PARIGI MOUTONG-Setelah menempuh proses pencaharian kurang lebih empat hari karena dikabarkan hilang saat melaut, nelayan asal Desa Kasimbar, Basran, akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat.
Korban ditemukan sekitar pukul 10:00 Wita, oleh dua orang warga Dusun Sigolang, Desa Poli, Kecamatan Tinombo Selatan, Herman dan Eli. Menurut Herman, saat itu ia bersama Eli tengah mencari ikan dengan cara menyelam dan memanah didasar laut.
Setelah muncul di permukaan, mereka melihat seseorang diatas perahu sedang melambaikan kain yang diikat pada ujung dayung perahu, seperti seorang yang membutuhkan pertolongan.
“Saya dengan temanku langsung pigi akan itu perahu, mungkin itu orang mo minta tolong sama kitorang kasian,” ujar Herman kepada Songulara, Sabtu (31/1).

Sesampainya diperahu kata Herman, korban yang dalam kondisi lemah langsung meminta tolong dengan mengatakan dirinya sudah tersesat dilaut selama empat hari empat malam karena kehabisan bahan bakar.
Herman juga sempat menayakan ke Basran menyangkut adanya nelayan yang beberapa hari ini dicari-cari oleh keluarga dan masyarakat Kasimbar. Basran kata dia langsung menyatakan bahwa dialah orang hilang yang dicari itu.
Mendengar pengakuan korban, Herman dan Eli langsung memberikan pertolongan dengan langsung menderek perahu korban menuju rumah keluarganya di Desa Posona yang berjarak kurang lebih 30 meter dari titik penemuan.
Sesampainnya di Posona, korban langsung diberi makanan. Karena kondisinya yang sangat lemah, Basran langsung dilarikan ke Puskesmas Kasimbar untuk mendapat perawatan. Mendengar kabar bahwa korban telah diketemukan, pihak keluarga dan masyarakat Kasimbar langsung memadati puskesmas melihat kondisi korban.
Pantauan Songulara, saat ini korban masih dalam keadaan sangat lemah dan belum bisa memberikan keterangan kepada media terkait musibah yang menimpanya. Korban masih berada dalam perawatan intensif pihak Puskesmas Kasimbar.IWAN TJ