PARIGI MOUTONG – Menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2019 yang tinggal satu bulan lebih akan digelar, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Parigi Moutong akan memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada seluruh anggota PPK se Kabupaten Parigi Moutong.
Devisi Sosialisasi Pemilih, Pertisipasi Masyarakat dan SDM di KPU Parigi Moutong, Abdul Gafur yang ditemui Songulara diruang kerjanya, Kamis (14/3) mengatakan, bimtek yang diberikan tersebut terkait dengan pemungutan, penghitungan suara, serta rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2019, yang rencananya akan dilaksanakan disalah satu hotel di Kota Parigi, pada tanggal 15-16 Maret 2019.
Nantinya kata dia, bimtek tersebut akan mengundang seluruh PPK dari 23 kecamatan, yang pelaksanaan akan dilakukan secara berjenjang. Dimana, hasil bimtek yang telah diberikan kepada mereka disampaikan ke PPS melalui bimtek yang akan dilaksanakan ditingkat kecamatan.
“Kemudian, PPS akan kembali memberikan bimtek ke seluruh KPPS di yang akan bertugas di 1339 TPS pada hari pencoblosan nanti,” ujarnya.
Dia berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan itu, seluruh penyelenggara ditingkat bawah dapat memahami bagaimana pelaksanaan pemungutan, penghitungan suara, serta rekapitulasi suara terkait dengan penggunaan DPT.
Apalagi tambahnya, DPT ada beberapa kategori yakni, daftar pemilih tambahan dan daftar pemilih tambahan. Hal itu, yang perlu menjadi perhatian serius penyelenggara ditingkat KPPS, karena wajib pilih yang pindah memilih dinilai lebih riskan.
“Salah satu pemateri yang nantinya akan diundang pada pelaksanaan bimtek yakni, Devisi Teknis KPU Sulteng dan selebihnya komisioner di KPU Parigi Moutong,” kata dia.
Menurut dia, wajib pilih yang pindah memilih diantar kecamatan dalam satu daerah pemilih, yang bersangkutan masih mendapatkan lima surat suara. Tetapi, jika berbeda daerah pemilihan hanya mendapatkan empat surat suara.
Kemudian, diantara kabupaten/kota maka wajib pilih hanya mendapatkan tiga surat suara. Serta, pemilih pindahan antar provinsi, hanya diberikan satu surat suara saja yakni, Pilpres.
“Itu sebenarnya intinya, bagaimana KPPS itu harus betul-betul memahaminya. Sebab, penyelenggara tingkat bawah merupakan ujung tombak, suksesnya Pemilu 2019 di Kabupaten Parigi Moutong,” tuturnya.