PARIGI MOUTONG – Kapolres Parigi Moutong, AKBP Sirajuddin Ramly, mengaprsiasi dan mendukung penuh kegiatan kuliah akbar kebangsaan melawan radikalisme dan intoleren, yang di gelar sejumlah organisasi di lantai II Setda Parigi Moutong, Jumat (27/10).
Kagiatan itu katanya sangat positif guna membangun kesadaran seluruh lapisan masyarakat agar bersatu dan bersama stackeholder lainnya dalam menangkal segala bentuk paham dan tindakan radikal dan intoleren ditengah masyarakat, khusunya di Kabupaten Parigi Moutong.
“Harus tetap berkomitmen menjaga Pancasila dan Undang-undang Dasar (UUD) sebagai ideologi, falsafah dan konstitusi negara ditengah masyarakat, agar keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tetap terjaga,” jelasnya
Menurutnya, semangat kebangsaan dimulai dari perguruan tinggi (mahasiswa) sebagai elemen masyarakat yang penting dan strategis. Mahasiswa katanya memiliki intelektualitas sebagai calon pemimpin kedepan dan diharapkan dapat menyebarkan virus ditengah masyarakat yang mejemuk.
“Mahasisiwa sebagai agent of change (agen perubahan), diharapakan berperan aktif sebagai pelopor kebangsaan dalam menangkal paham maupun tindakan radikal dan intoleren khusus di Parigi Moutong,” imbuhnya. AKSA