PARIGI MOUTONG – Jika tak ada aral melintang, Sekretaris Jenderal Food and Agricultural Organisation (FAO), Wu Dongyu, diharapkan akan hadir apabila Kabupaten Parigi Moutong, telah ditetapkan sebagai tuan rumah Hari Pangan Sedunia (HPS) tahun 2020. Sebagaimana diketahui, FAO adalah organisasi cabang dari PBB yang mengurusi masalah pangan dan pertanian dunia yang berkantor pusat di Kota Roma Italia.
Perihal upaya menghadirkan Sekjen FAO di Parigi Moutong, disampaikan oleh Asisten II Bidang Pembangunan, Agus S Hadi, pada Rapat Koordinasi Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong tentang Persiapan HPS 2020 dengan Institut Pertanian Bogor (IPB), di rujab bupati, Senin (30/9).
“Sebagaimana hasil koordinasi kami dengan Kementerian Pertanian RI, Sekjen FAO dijadwalkan akan hadir,” ungkap Agus S Hadi.
Olehnya, Mantan Direktur RSUD Anuntaloko Parigi itu berharap agar semua stakeholder yang terlibat dalam persiapan HPS 2020, agar bersungguh-sungguh dan menseriusi tugas dan fungsi masing-masing.
“Waktu yang tersisa semakin sedikit, kita berupaya sebisa mungkin agar Parigi Moutong secapatnya ditetapkan sebagai tuan rumah HPS 2020,” harap Agus S Hadi.

Selain menjadi tuan rumah HPS 2020 oleh Kementerian Kelautan RI, Parigi Moutong juga akan ditunjuk sebagai tuan rumah Hari Gemar Makan Ikan Nasional (GEMARIKAN).
“Pada hari yang sama akan ada dua event berbeda, satu bertaraf internasional dan yang satunya lagi bertaraf nasional,” tandas Agus S Hadi, pada rakor yang turut dihadiri oleh Bupati Samsurizal Tombolotutu, Wabup Badrun Nggai dan Sekda Ardi Kadir, serta sejumlah pejabat tinggi pratama dan administrator di jajaran Pemkab Parigi Moutong itu.
IPB Turut Dilibatkan
Upaya keseriusan Kabupaten Parigi Moutong untuk menjadi tuan rumah HPS dan GEMARIKAN 2020, dibuktikan pelibatan IPB, dalam memberikan saran dan masukan kepada penitia nantinya. Dalam hal ini IPB mengirimkan empat orang ahli, masing-masing DR Mujio Api (ahli tata ruang), DR Siti Nurisyah MSLA (ahli lanskap), DR Dwi Guntoro SP M.Si (ahli agronomi) dan Iwan Prihartono S.Pt M.Si (ahli peternakan).
Iwan Prihartono, salah seorang dosen pertanian IPB mengatakan, pihaknya diwacanakan untuk menyusun site plan, persiapan dan pelaksanaan HPS dan GEMARIKAN 2020 nanti.
“Misalnya, Pak Presiden akan melaksanakan panen raya pada hari pembukaan HPS, IPB akan terlibat soal varietan padi yang akan ditanam, serta memberi saran jadwal tanam. Agar padi yang akan ditanam sudah siap panen saat pembukaan HPS,” tutupnya.