PARIGI MOUTONG – Wakil Bupati Parigi Moutong, H Badrun Nggai, SE memonitor proyek pembangunan fasilitas pendidikan dan kesehatan bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022.
Monitoring tersebut, dilaksanakan Wabup Badrun selama dua hari, sejak Sabtu, 5 November hingga Minggu, 6 November 2022.
“Sejumlah program strategis yang telah dijalankan, agar segera direalisasikan dengan baik. Sehingga memberikan pengaruh terhadap percepatan pembangunan daerah,” ucapnya Wabup Badrun.
Menurutnya, tersedianya fasilitas kesehatan dan pendidikan akan berpengaruh positif kepada masyarakat. Sebab, dapat memudahkan akses pelayanan kesehatan, orang sakit, ibu hamil maupun balita.
Sehingga, masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan pengobatan di Puskesmas yang telah sesuai standar pelayanan.
“Kemudian, untuk ketersediaan fasilitas pendidikan, target wajib belajar sembilan tahun mulai dari tingkat SD hingga SMP dapat terwujud,” ujarnya.
Pelaksanaan pembangunan harus dilakukan sesuai dengan kontrak perjanjian kerja sama. Proses pekerjaan pun harus dijalankan dengan baik, untuk mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang telah diraih Pemda Parigi Moutong dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
“Ini menjadi hal yang prinsip, dan akan kita pertahankan guna mendukung penyelenggaraan pengelolaan keuangan daerah yang bersih dan akuntabel,” tukasnya.
Dia memastikan akan melakukan monitori pembangunan fasilitas pendidikan dan kesehatan tersebut, agar tidak ada ketertinggalan dan keterlambatan dalam penyelesaian pekerjaan. *theopini.id/Prokopim
Comments 0