PARIGI MOUTONG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Diukcapil) Kabupaten Parigi Moutong memprioritaskan pelayanan data kependudukan bagi korban bencana, setelah sebelumnya pelayanan khusus diberikan kepada CPNS.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Parigi Moutong, Lewis kepada wartawan, Rabu (30/1) mengatakan, untuk korban bencana di Kabupaten Parigi Moutong, pihaknya saat ini memberikan layanan prioritas dalam pengurusan data kependudukan.
Hal itu kata Elwis, dilakukan sebagai upaya pemerintah daerah dalam membantu korban bencana untuk memenuhi kebutuhan persyaratan pendataan administrasi korban.
“Saat ini kami memberikan pelayanan khusus bagi korban bencana,” ungkapnya.
Menurut dia, proses pendataan korban bencana oleh pemerintah membutuhkan data kependudukan yang akurat, sehingga sudah menjadi kewajiban Disdukcapil ikut terlibat dalam membantu korban dalam menyiapkan data kependudukan seperti kartu keluarga (KK) dan kartu tanda penduduk elektronik (E-KTP).
Lewis menyebutkan, bentuk dari upaya itu, pihaknya saat ini telah membuka posko layanan kependudukan ditempat pengungsian warga. Dengan adanya posko itu diharapkan masyarakat yang menjadi korban bencana dapat memanfaatkan fasilitas yang sudah disediakan.
“Pak Yamin, saya perintahkan untuk stand by di posko layanan kependudukan Dinas Dukcapil,” ujarnya.
Bukan hanya itu, sebelumnya pihaknya juga telah melakukan layanan prioritas kepada para CPNS, namun saat ini pelayanannya sudah dinyatakan selesai.
Ia mengakui, pasca terjadinya bencana alam gempa bumi yang menimpa Provinsi Sulawesi Tengah belum lama ini, proses pelayanan kependudukan di Disdukcapil Kabupaten Parigi Moutong cukup dibilang sepi.
“Bukan berarti setelah kami membuka layanan prioritas ini, mengabaikan pelayanan kepada masyarakat lainnya. Proses itu tetap kami lakukan sesuai prosedur pelayanan biasanya,” urainya. FAIZ