PARIGI – Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Moutong dan DOB Tomini Raya di Tinombo menunggu pembukaan keran moratorium oleh Pemerintah Pusat.
Ini disampaikan Bupati Parigi Moutong, H Samsurizal Tombolotutu, saat pertemuan bersama masyarakat Kecamatan Moutong dalam rangka kunjungan kerja di Wilayah bagian utara Parigi Moutong, sebagaimana dilansir dari MetroSulawesi.id
Bupati mengatakan, moratorium pemekaran masih berlaku, tetapi kata Samsurizal, saat ini salah satu anggota DPR RI dapil Sulawesi Tengah Supratman Andi Agtas atau disapa Maman, terus berusaha mencari waktu yang tepat untuk meloloskan secepatnya DOB Moutong dan DOB Tomini Raya.
“Ini adalah inisiatif DPR RI untuk mencari waktu yang tepat menggolkan Pemekaran ini,” ungkap Samsurizal melalui pihak Diskominfo Parigi Moutong, Rislan, Selasa (11/11).
Menurut Bupati Samsurizal, kalau lima saja yang dimekarkan maka DOB Moutong lolos, karena DOB Moutong masuk diurutan ketiga. Yang masih tanda tanya kata ia adalah DOB Tomini Raya karena hanya masuk dalam urutan ke tujuh.
Lanjut Bupati Samsurizal, seluruh administrasi Pemekaran jangan sampai diubah, sebab jika diubah maka akan menghambat pemekaran.

“Administasi pemekaran jangan diubah-ubah, nanti selesai ketuk palu baru bisa diubah, karena kalau dirubah akan kembali nol,” terangnya.
Menurut Samsuizal, untuk DOB Tomini Raya di Tinombo, harus menyiapkan infrastruktur yang memadai, sehingga bisa masuk ke lima besar. Sebab, jika ingin masuk dilima besar harus dilakukan peninjauan kembali oleh Tim Pemekaran pusat. Jika tidak siap, maka kemungkinan besar ada kabupaten lain yang muncul.
“Kenapa ini dibuat segera, karena ada pulau Sebatik yang didepan tarakan itu setengahnya merupakan wilayah Malaysia, dan setengah lagi wilayah Indonesia. Malaysia sudah membangun setingkat kabupaten, sementara kita masih kecamatan masih ada Koramil dan Polsek. Selanjutnya ada lagi di perbatasan Irian jaya, kebetulan saya pernah tugas disana, kalau kita turun ke utara atau ke timur itu gunung BNJ karena kotanya di atas gunung, dan kalau kita turun kearah barat itu Indonesia. Dua wilayah ini akan mendorong percepatan pemekaran. Olenya kita harus cepat agar bisa bersamaan dengan Wilayah ini,” ujar Bupati Samsurizal.
Bupati berharap dukungan dan doa dari para imam para pemuka agama di Kecamatan Moutong agar DOB Moutong secepatnya terwujud. Dikatakan, perlu diketahui dokumen pemekaran yang telah dilayangkan bahwa DOB Moutong Ibu Kotanya di Kecamatan Taopa dan DOB Tomini Raya ibu Kotanya di Kecamatan Tinombo.