PARIGI MOUTONG – Jumlah pasien virus corona atau Covid-19 yang terus meningkat, membuat program stunting di Kabupaten Parigi Moutong yang sudah masuk tahap pelaksanaan, terancam tidak berjalan maksimal. Hal itu disebabkan anggaran program stunting harus dialihkan untuk menangani pandemi virus corona.
Kepala Bidang (Kabid) Sosial Budaya Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembanga Daerah (Bappelitbangda), Abdul Sahid kepada wartawan, Rabu (2/4) menjelaskan, jika kebijakan anggaran daerah untuk penanganan Covid-19 mengharuskan menyedot anggaran program stunting, maka Bappelitbangda akan mengkomunikasikannya dengan OPD-OPD yang terlibat dalam program stunting.
Menurut Sahid, intinya kebijakan berada pada tim Gugus Penanganan Stunting. Namun keputusannya diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah daerah.
Ia melihat kondisi penanganan Covid-19 dan surat Kemendagri, maka pergeseran anggaran stunting tidak bisa dielakkan.
Saat ini pihaknya selaku tim gugus stunting menunggu kebijakan pemerintah daerah, apakah anggaran stunting akan dilaihkan untuk kepentingan penanganan virus corona atau tidak.
“Tapi sepertinya, anggara program stunting akan digeser ke penanganan covid,” ujarnya. FAIZ