PARIGI – Sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus Corona19, Pemkab Parigi Moutong melalui Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah titik jalan.
Kepala Dishub Parigi Moutong, Jhoni Tagunu mengatakan, rekayasa lalu lintas ini sebagai bentuk tindak lanjut instruksi pemerintah pusat hingga daerah.
“Pengalihan arah lalu lintas maupun buka tutup jalan, kita akan berkoordinasi dengan sejumlah OPD terkait,” kata Jhoni, Selasa (28/4).
Salah satu titik pengalihan arus lalu lintas lanjutnya seperti di Terminal Toboli. Setiap kendaraan, baik roda dua maupun empat yang melintas, diarahkan masuk terminal dan didalam terminal dilakukan pengecekan suhu badan hingga penyemprotan disinfektan.
Kemudian pelaksanaan buka tutup jalan di sejumlah perbatasan mulai dari perbatasan Poso, perbatasan Donggala dan perbatasan Gorontalo. Untuk jadwal buka tutup diberlakukan setiap hari mulai dari pukul 19.00 hingga 07.00 Wita. Untuk buka jalan dilaksanakan pukul 07.00 pagi hingga pukul 19-00.
“Upaya ini (rekayasa) sudah dilakukan sebelumnya, namun diubah dan sempat tidak diberlakukan, karena saat itu masih dalam tahap survey untuk pematangan kebijakan selanjutnya, seperti yang sudah dilakukan saat ini,” terangnya.
Ia berharap, semua upaya yang dilaksanakan termasuk pemberlakuan buka tutup jalan bisa mencegah penyebaran Covid19, mengingat Kabupaten Parigi Moutong saat ini masih berstatus nol persen.