PARIGI MOUTONG – Kabupaten Parigi Moutong termasuk salah satu daerah lumbung beras di Provinsi Sulawesi Tengah. Ketersediaan bahan pokok tersebut juga masih mencukupi di daerah ini, sehingga kebutuhan konsumsi masih terpenuhi oleh hasil produksi beras petani Parigi Moutong.
“Terkait dengan maraknya informasi tentang impor beras, saya rasa stok beras kita masih banyak, sehingga masyarakat kita masih mengkonsumsi beras hasil produksi petani kita sendiri,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Parigi Moutong, Amir Syarifuddin, kepada Songulara, Senin (24/9).
Ia menjelaskan, sepanjang pantauan yang dilakukan pihaknya terkait bahan pokok strategis seperti beras, selama ini masih aman terkendali. Hingga kini katanya, tak ada kenaikan harga beras secara signifikan.
Secara hukum ekonomi menurut dia, jika ketersediaan cukup maka harga beras juga normal, karena permintaan dan penawaran berlaku, dengan artian selama ini ketersediaan beras di Parigi Moutong masih mencukupi, sehingga tidak ada kenaikan beras secara signifikan.
Lanjut dia, antara produksi dan konsumsi di Parigi Moutong, lebih tinggi produksi. Sehingga masyarakat kita masih mengkonsumsi hasil produksi petani kita sendiri, bahkan hasil produksi beras Parigi Moutong juga, ada yang di jual keluar daerah karena hasil produksi yang banyak.
“Stok untuk bahan baku beras masih banyak, tentunya tidak perlu untuk mengimpor beras dari negara lain,” katanya. IWAN TJ