PARIGI MOUTONG – Kurang lebih 50 sekolah di Kabupaten Parigi Moutong akan menerima bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2018 dengan total anggaran Rp8 milyar.
“Kami belum mengetahui peruntukan DAK tersebut, entah rehab ringan atau berat. Nanti akan ada menu dan penadatanganan MoU dari Kementrian RI, disitu akan kita tahu peruntukannya,” ujar Kabid Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parigi Moutong, Jalaludin kepada Songulara, Kamis (10/5).
Dari menu Kementrian katanya, ada lima peruntukan DAK 2018 diantaranya jamban, perumahan guru, perpustakaan, Lab IPA dan rehab. Semua data dikirimkan dari sekolah ke pusat, dan dari pusat mengirimkan verifikasi yang dilihat dari hasil Dapodik.
Ia mencontohkan, jika Parigi Moutong mendapatkan anggaran dan setelah dihitung dari perencanaan Kementrian hanya mendapat 40 sekolah, sementara data Dapodik yang masuk seumpama sebanyak 50 sekolah, maka itu akan dikembalikan ke daerah dan Disdikbud yang melakukan verifikasi.
Saat verifikasi, ada hal yang harus diperhatikan Disdikbud yakni kepedulian kepala sekolah terhadap pembuatan LPJ, sebap hal tersebut menjadi barometer ukuran Kementrian. Selain itu tingkat kerusakan bangunanan yang ada. IWAN TJ